Aku tak punya banyak waktu, mereka sudah mengejar ku dengan belati yang mengerikan itu. Aku punya akal untuk menyelematkan diri, tapi aku tak punya waktu untuk menjalankan hasil dari akalku.
"Oh botol lampu, kemana kau harus kusembunyikan", kataku sambil berlari mengitari perumahan ini.
Dari sudut kesudut, hingga sudut kesudut mereka masih tak berhenti mengejarku. Aku tau botol lampu ini berguna, tapi aku lebih mermbutuhkannya."Abu, aku butuh abu.", ternyata monyet itu sudah menyelamatkan dirinya sendiri. Tak cukup disitu, ternyata dia ada diatas sana untuk menunjukkan ku jalan dan..
"Aku minta, Orang yang kusayangi tetap baik-baik saja!"
Aku tak melihat permintaan itu dikabulkan, yang pasti aku masih bersebunyi didalam ruangan sempit, gelap, lembab dan bau ini. "Oh monyet, kmana kau bawa aku", kataku pada abu. Dan satu kepercayaanku, aku percaya bahwa orang-orang yang kusayangi tetap dalam keadaan baik-baik saja.
Jangan paksa aku untuk meminta permintaan kedua. Aku tau kau bosan menjadi buronan, dan menjadi kejar-kejaran antara aku dan pengawal penjahat itu. Tapi tetap saja dia berkata,"Sebutkan permintaan mu yang berikutnya!!, tuan", kata jin bongsor itu.
"Oke, aku mulai kehabisan pikiran dan aku harus mengatakan permintaan keduaku", kataku dalam hati, lalu..
"Aku minta, orang-orang yang kusayang mendapatkan kebahagiaannya masing-masing dengan baik!", kataku lantang pada jin paksa, aku menyebutnya jin paksa karna dia memaksaku untuk meminta permintaan.
Tapi itu wajar saja!!
Diperutnya yang buncit jelas sekali tertulis,
"YOUR WISH IS MY COMMAND"
Dan katanya, dia sudah mengabulkan permintaanku, dan lagi aku tak melihat apa permintaanku benar-benar dikabulkan. yang pasti, aku percaya bahwa orang-orang yang kusayang akan mendapat kebahagiaan nya masing-masing dengan baik.
Lalu dia berkata,"tuan, katakan permintaanmu yang ketiga!!"..
"Aku memang orang bodoh, tapi aku tak suka di bodohi. Dan satu hal, aku tak suka membodohi orang lain. Lalu, siapa sebenarnya yang merasa di bodohi?", kataku dalam hati.
Aku mulai meragukan tuan berwujud asap itu, apa benar dia mengabulkan permintaanku? Aku tak melihat ia mengabulkan permintaanku, dan aku menantangnya!
"Permintaan terakhirku, aku minta satu permintaan lagi!!"
Dan, benar ia tidak masuk ke lampunya!!
Ia mengabulkan permintaan ketiga ku!
Ia tidak masuk ke lampunya karna ia mengabulkan permintaan terakhirku, dan ketika permintaan ku yang satu lagi aku ucapkan maka ia akan masuk ke lampu.
Ternyata pikiranku salah, dia benar mengabulkan permintaanku.
Lalu dengan menantang ia mengatakan,"Tuan, katakan permintaan keempatmu!!"..
Lalu aku berkata,"Aku minta, aku bangun dari mimpi ini!!"
Dan jin itu berkata,"YOUR WISH IS MY COMMAND SIR, tapi maaf, ini bukan mimpi!!"..
Penulis : i am Teddy
Tidak ada komentar:
Posting Komentar